PADANG _ Keresahan masyarakat dan pengguna jalan sepanjang jalur dua Teluk Bayur, sudah sangat memprihatinkan
Keresahan ini di sebabkan tebalnya debu batubara yang berterbangan sepanjang jalur menuju kawasan Teluk Bayur, tidak hanya itu setiap hujan akan terjadi juga genangan air setinggi lebih kurang 1 meter, yang menyebabkan pengguna jalan tidak lagi bisa melawati akses tersebut.
Dari beberapa masyarakat dan pengguna jalan yang di jumpai media ini mengatakan, keadaan seperti ini sudah sering terjadi tetapi tidak pernah ada perhatian dari pihak² pengusaha maupun dari PT Pelindo selaku yang mempunyai wewenang di Teluk Bayur.
Sementara itu Evisuandi selaku ketua Pemuda di kelurahan Teluk Bayur, yang di jumpai media ini juga mengatakan, memang ini sudah sering terjadi, ketika hujan akan ada genangan air yang cukup dalam, sehingga tidak dapat di lalui oleh kendraan roda dua maupun mobil pribadi, dan ketika panas kita akan dihadapkan dengan debu batubara yang menciptakan polisi udara dan membuat mata perih.
sayapun juga telah mencoba mempertanyakan hal ini kepada PT Pelindo Teluk Bayur tapi tidak pernah dapat jawapan, lalu siapa yang harus disalahkan akan hal ini, mengapa pihak-pihak terkait seolah tutup mata tutur Evisuandi.
(Tim red)