MERANTI _ Sudah belasan tahun Jembatan Alai Panglima Sampul penghubung desa Gogok dan desa Alai kecamatan Tebingtinggi barat kabupaten Kepulauan Meranti dibangun sejak Zaman kabupaten induk Bengkalis yang selama ini tampak kokoh dan tegap berdiri hari ini ambruk ke sungai Perumbi pada Rabu (22/05/2024) siang.
Jembatan Alai yang dibangun sejak zaman kabupaten induk Bengkalis ini diperkirakan sama dengan jembatan Selat akar yang sudah ambruk beberapa waktu yang lalu.
Beberapa waktu sebelum ambruknya jembatan alai tampak pihak kepolisian sudah melakukan antisipasi agar tidak terjadinya korban yang melintasi jembatan tersebut. Dari sumber video yang terekam, pihak Polisi berjaga di lokasi kejadian tepat di titik ruas penyambung jembatan.
Ketua Korwil Riau Aliansi Peduli Indonesia (API) Sebelum insiden ini, sudah ada tanda-tanda bergesernya bagian penyambungan jembatan, Saya bersama anggota dua hari yang lulu meninjau ke lokasi untuk meliahat langsung keadaan jembatan yang saya dapat laporan dari masyarakat dan memang benar kalau jembatan ini udah uzur dan udah ad yang kropos,” ungkap harry ws
Ia juga menambah kan ,saya harap Pemkab kepulauan Meranti cepat tanggap dengan keadaan ini dan bisa di buat penyeberangan agar masyarakat tetap bisa nyebrang di karna kan jembatan ini jalan untuk pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.
Ambruknya jembatan Alai ini sebelumnya sudah di kawatir kan oleh masyarakat setempat di karena kondisi jembatan yang sudah cukup lama. Jembatan alai Panglima sampul ini pun bernasib serupa dengan Jembatan Selat Akar yang ambruk beberapa yang lalu
Menit akhir umur Jembatan Alai panglima sampul ini pun sempat direkam oleh masyarakat yang sudah ramai berada di lokasi kejadian. saat runtuhnya jembatan ke permukaan sungai perumbi membuat masyarakat berlari menjauhi lokasi kejadian.(Ardes)