Fakta Hukum, - Sejarah dan Falsafah Silek Minangkabau (Silat Minangkabau) atau lebih dikenal dengan “Silek Minang” adalah salah satu kebudayaan khas yang diwariskan oleh nenek moyang Minangkabau sejak mendiami bumi minangkabau pada zaman dahulu nya dan salah satu silek yang ada di Luhak Nan Tuo yaitunya Silek Kumango.
Silek yang diwarisi Oleh Syekh Abdurrahman Al-Khalidi (Syekh Kumango) ini sangat erat hubungannya dengan agama islam dan pengajian yang diamalkan yaitu tarekat Naqsabandiyah dan Samaniyah yang falsafahnya dalam bahasa Minangkabau berbunyi "Silek lahia mancari kawan-Silek bathin mancari Tuhan.
Silek Kumango yang berasal dari Nagari Kumango Kecamatan Sungai Tarab Kabupaten Tanah Datar ini telah banyak melahirkan para Pandeka (Pendekar/Pesilat) baik ranah ataupun rantau.
Dalam Program Satu Nagari Satu Event, Nagari Kumango kembali ikut dengan tema " Festival Baluluak Bajarami" Season 2 (30-2 Desember-2023).
Dalam kegiatan ini ditampilkan Tari serta Silek Kumango dalam Luluak(Kubangan), Mairiak padi,Malatuah karupuak jangek(Kerupuk Kulit) dan Permainan layang-layang.
Peragaan Silek dalam luluak yang langsung di perankan oleh pandeka-pandeka (Pesilat) Kumango diantaranya Iis Zamora Putra dan Roni Marpaung.
Dalam penampilan ini kedua para pandeka ini memperlihatkan arti sebuah Persahabatan "Biduak Lalu Kiambang Batawik", yang mana Iis Zamora Putra dan Roni Marpaung pernah bertarung memperebutkan kursi kepemimpinan Wali Nagari Kumango di bulan Oktober kemaren, tapi dalam hal ini mereka kembali sama-sama berjuang memajukan kampung halamannya dan sama-sama memberikan yang terbaik.
Bupati Eka Putra dalam sambutannya menyampaikan sangat-sangat terkesima dengan penampilan anak-anak sanggar serta seluruh masyarakat yang sangat antusias dalam melaksanakan Event ini dan juga para perantaunya.
Dahulu terakhir kali saya mairiak padi adalah saat masih kecil, dan sekarang saya kembali mencoba dan alhamdulillah kaji lamo lai ndak lupo (ilmu lama tidak lupa) kata Eka Putra sambil tersenyum bangga.
Saya akan membawa Baluluak Bajarami ini dalam Event Pesona Minangkabau tanggal 7-10-Desember-2023 besok di Istano Basa Pagaruyung dan saya berharap semoga Baluluak Bajarami masuk sebagai juara dalam penilaian Satu Nagari Satu Event Kabupaten Tanah Datar.
Untuk acara ini saya telah menghubungi salah satu perantau nagari Kumango di Negara Australia untuk pulang menyaksikan acara ini nantinya.
Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh Panitia serta masyarakat yang telah menyiapkan acara ini dengan sempurna, saya antusias dengan masyarakat nagari kumango dengan pituah "Biduak Lalu Kiambang Batawik" dengan telah melaksanakan Pilwanag dengan aman dan damai serta dengan acara ini kembali bersatu tanpa ada beban ataupun dendam,mari sama-sama kita bangun nagari.
Kepada perantau saya ucapkan banyak terimakasih karena tanpa perhatian perantau kita tidak bisa membangun kampung halaman kita Kabupaten Tanah Datar ini ucap Eka Putra di ujung kata sambutannya dan dilakukan pengetukan pertanda Satu Nagari Satu Event Festival Baluluak Bajarami season 2 dibuka secara resmi.
Dalam acara ini Eka Putra juga melakukan penyerahan Ambulance untuk Nagari Kumango yang langsung diterima oleh Iis Zamora Putra.
Hadir dalam acara ini Ketua DPRD Tanah Datar H.Roni Mulydi Dt.Bungsu yang juga sebagai urang Sumando Nagari Kumango beserta anggota DPRD Tanah Datar Dapil IV Tokoh Masyarakat Tanah Datar: H.Zuldafri Darma. SH, Kepala OPD, LKAAM Tanah Datar,Forkopimca Sungai Tarab,LKAAM Sungai Tarab,Wali Nagari se-Kec.Sungai Tarab,Angku-angku niniak mamak,Bundo Kanduang dan seluruh tamu undangan serta perantau yang pulang untuk hadir menyaksikan acara ini. (Boy)
